nexium 40 mg obat untuk apa

Nexium adalah obat yang mengandung zat aktif esomeprazole. Obat yang diproduksi oleh PT AstraZeneca ini termasuk dalam golongan obat Inhibitor Pompa Proton (PPI) yang bekerja dengan cara mengurangi produksi asam lambung berlebih yang bisa menyebabkan kerusakan pada dinding lambung dan kerongkongan. Nexium mengandung bahan aktif esomeprazol yang digunakan untuk terapi pada masalah pencernaan seperti GERD, regimen terapi untuk tukak, dan mencegah kekambuhan pada penderita esofagitis. Penggunaan obat yang disarankan dalam sehari adalah 40 mg atau sesuai dengan pertimbangan dokter. Nexium adalah obat untuk mengobati beberapa masalah terkait lambung seperti GERD. Anda tidak bisa membeli obat nexium tanpa resep dokter. Hal ini dikarenakan nexium obat asam lambung yang keras. Obat ini digunakan untuk Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) dan kondisi lainnya yang diakibatkan oleh kenaikan asam lambung seperti refluks esofagal erosif. Obat ini juga digunakan untuk ulkus peptikum yang disebabkan H.Pylori dalam terapi kombinasi dan yang diakibatkan konsumsi OAINS. Obat Nexium berfungsi untuk mengobati penyakit refluks gastroesophageal (GERD), sindrom Zollinger-Ellison, dan dikombinasikan dengan antibiotik untuk pengobatan pasien tukak lambung yang disebabkan infeksi H. pylori. Dosis Nexium untuk dewasa tergantung dari keluhan yang diderita. Dosis untuk anak melalui injeksi intravena. 1 – 11 tahun dengan berat badan kurang dari 20 kg: 10 mg sekali sehari. 1 – 11 tahun 20 kg ke atas: 10 atau 20 mg sekali sehari. Penyembuhan dan pencegahan: 20 mg sekali sehari melalui injeksi lambat selama minimal 3 menit atau infus selama 10 – 30 menit. Durasi pengobatan hingga 10 hari. Untuk apa obat esomeprazole? Esomeprazole adalah obat untuk mengatasi penyakit saluran pencernaan, termasuk penyakit gastroesophageal reflux (GERD) dan penyakit tukak lambung atau usus. Dalam beberapa kombinasi dengan golongan obat lain, esomeprazole juga diberikan untuk mengobati sindrom Zollinger-Ellison. Controloc adalah ubat yang mengandungi bahan aktif ‘pantoprazole’ yang biasanya digunakan untuk rawatan jangka pendek simptom refluks asid pada orang dewasa. Refluks asid adalah apabila asid yang dihasilkan di dalam perut berpindah ke dalam tekak, menyebabkan pedih ulu hati dan regurgitasi asid (asid mengalir ke dalam mulut). Penggunana obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter. Dewasa : 20-40 mg, perhari selama 4 minggu, dapat lebih dari 4 minggu jika diperlukan. Dewasa : 20 mg, 2 kali sehari selama 7 hari atau 40 mg perhari selama 10 hari, diberikan sebagai terapi kombinasi dengan amoxicllin dan clarithromycin. Dewasa : 20 mg, 1 kali sehari selama 4-8 minggu. Dosis esomeprazole untuk tukak lambung, tukak usus halus. Dalam bentuk obat oral: Dosis dewasa: 20 mg dua kali sehari selama 7 hari atau 40 mg sekali sehari selama 10 hari, diberikan dalam bentuk kombinasi dengan amoxicillin dan clarithromycine. Dosis lansia: sama dengan dewasa. Dalam bentuk bubuk atau cairan injeksi: Pantoprazole tersedia dalam bentuk tablet pelepasan yang tertunda ( delayed release) dengan tujuan untuk mencegah obat dipecah lebih cepat saat berada di dalam tubuh. Dengan begitu, obat bisa bertahan lebih lama di dalam tubuh guna menurunkan asam lambung. Sediaan pantoprazole ada dua dosis, yakni 20 mg dan 40 mg. Dosis pemeliharaan 20–40 mg per hari. Anak-anak usia 5 tahun dengan berat badan 15–40 kg: 20 mg, 1 kali sehari selama maksimal 8 minggu. Anak-anak usai 5 tahun dengan berat badan 40 kg: 40 mg, 1 kali sehari selama maksimal 8 minggu. Kondisi: pencegahan tukak lambung akibat konsumsi obat golongan NSAID. Dewasa: 20 mg, 1 kali sehari.