fungsi obat salbutamol sulfate 2 mg ⬅ ladangtoto 2 live

fungsi obat salbutamol sulfate 2 mg

Salbutamol adalah obat untuk mengatasi sesak napas akibat penyempitan saluran udara di paru-paru (bronkospasme). Obat ini tersedia dalam bentuk hirup (inhaler), tablet, sirop dan suntik. Salbutamol bekerja dengan cara melemaskan otot-otot di sekitar saluran pernapasan yang menyempit, sehingga udara dapat mengalir lebih lancar ke dalam paru-paru. SALBUTAMOL 2 MG TABLET adalah obat golongan bronkodilator. Salbutamol merupakan obat golongan beta adrenergik agonis yang secara langsung dapat membuat otot-otot polos pada bronkus menjadi lebih rileks. Selain itu, salbutamol juga dapat menurunkan kontraktilitas uterus karena efek tokolitik yang dimilikinya. Merk obat: Ventolin Inhaler CFC Free, Lasal 4, Lasal 2, Glisend Expectorant, Salven, Ventolin, Salbutamol Sulfate. Apa itu obat salbutamol? Salbutamol adalah obat untuk mengatasi penyempitan saluran pernapasan (bronkospasme) karena asma, emfisema, alergi, dan bronkitis kronis. Salbutamol digunakan untuk melegakan saluran pernapasan terutama di area bronkus paru-paru. Gejala sesak napas pada beberapa penyakit berikut ini dapat diredakan dengan salbutamol. Penyakit-penyakit itu diantaranya: Bronkospasme akut dan kronis. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) Salbutamol atau Albuterol adalah jenis obat yang digunakan untuk mengendurkan dan membuka saluran pernapasan pada pengidap asma. Dengan begitu, gejala seperti mengi, sesak napas, dan batuk akan berkurang. Namun bukan hanya untuk asma, salbutamol juga bisa digunakan untuk meredakan keluhan kesehatan akibat penyakit lainnya. Dewasa: 2-4 mg 3-4 kali sehari, dapat ditingkatkan hingga maksimal 8 mg 3-4 kali sehari sesuai toleransi. Anak: Untuk anak usia 2-6 tahun 1-2 mg, 6-12 tahun diberikan 2 mg, dan 12 tahun ke atas sama seperti dosis dewasa. Semua dosis diberikan 3 atau 4 kali sehari. Lansia: Awalnya, diberikan 2 mg 3 atau 4 kali sehari. Efek Samping Obat Salbutamol Salbutamol yang paling sering digunakan ketika asma adalah dalam bentuk inhaler (penghisap) berwarna biru. Namun, baik bentuk obat minum atau inhaler, semuanya memiliki fungsi yang sama. Dikutip dari NHS UK, obat ini bekerja dengan mengendurkan otot-otot saluran udara ke paru-paru. Biasanya obat ini dapat membuat pernapasan menjadi lebih mudah. Ada dua jenis obat teosal yakni tablet dan juga sirup. Ini dia keterangannya! 1. Teosal Tablet. Golongan : Obat Keras. Kelas Terapi : Anti asma dan preparasi PPOK; Kandungan : Salbutamol Sulfat 1 mg dan Teofilin 150 mg; Bentuk : Tablet. Satuan Penjualan : Strip. Kemasan : Box, 10 Strip @10 Tablet. Farmasi : Dexa Medica; 2. Teosal Sirup ... Efek Samping Ventolin. Efek samping yang timbul saat penggunaan Ventolin, yaitu: Palpitasi (denyut jantung tidak teratur), nyeri dada, denyut jantung cepat, tremor terutama pada tangan, kram otot, sakit kepala, dan gugup. Urtikaria atau biduran. Angioedema (pembengkakan di bawah kulit) Hipotensi. Efek samping penggunaan salbutamol. Sama seperti obat pada umumnya, salbutamol dapat menyebabkan efek samping meski tidak semua orang akan mengalaminya. Namun, seringkali efek samping akan membaik ketika tubuh sudah terbiasa dengan obat tersebut. Beberapa efek samping yang mungkin dirasakan oleh pengguna obat, seperti: Gemetar dan sakit kepala Deskripsi. Salbutamol 2 mg salah satunya diproduksi oleh Indofarma. Salbutamol masuk dalam golongan obat bronkodilator, yaitu dapat melebarkan saluran pernafasan sehingga meningkatkan aliran udara yang masuk ke dalam paru-paru. Salbutamol dapat digunakan untuk meringankan gejala -gejala asma bronkial, bronkitis kronik, emfisema. Manfaat Salbutamol untuk mengatasi gangguan pernapasan seperti bronkospasme berat atau akut, asma akut, hingga mencegah bronkospasme yang dipicu oleh olahraga. Dosis Salbutamol tablet untuk bronkospasme berat adalah 3-4 x sehari 2-4 mg, dapat diberikan 3-4 x sehari 8 mg sesuai kebutuhan pasien. Salbutamol oral diberikan dalam keadaan perut ...