khotbah yesaya 28 23 29 👈 kode syair sdy 29 april 2023

khotbah yesaya 28 23 29

Ayat SH: Yesaya 28:23-29 Judul: Kebijaksanaan Tuhan Pertanyaan retorik dianggap sebagai pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban karena biasanya jawabannya sudah diketahui oleh pendengarnya. Pada perikop ini banyak diberikan pertanyaan retoris tentang kebiasaan-kebiasaan di dunia pertanian. Dengan gambaran LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Renungan harian Kristen Kitab Yesaya 28:23-29 Jumat 14 Oktober 2022, tentang kebijaksanaan Tuhan. Kitab Yesaya 28:23-29 hari ini mengajarkan kepada kita bagaimana sesungguhnya Allah akan bertindak sedemikian rupa atas kehidupan kita. 28:23 Pasanglah telinga t dan dengarkanlah suaraku 1 ; perhatikanlah dan dengarkanlah perkataanku! 28:24 Setiap harikah orang membajak, mencangkul dan menyisir tanahnya untuk menabur? u 28:25 Bukankah setelah meratakan tanahnya, ia menyerakkan jintan hitam dan menebarkan jintan putih, v menaruh gandum jawawut dan jelai w kehitam-hitaman dan ... yesaya 28 : 23 – 29 Tuhan Allah memanggil Yesaya serta menjelaskan kepadanya mengenai karya, rencana dan kebijaksanaan Tuhan. Sehubungan masalah-masalah yang dihadapi umat manusia. Yesaya 28 : 23. Tidak cukup kita mendengar dengan telinga tetapi perhatikanlah Firman Tuhan dan lakukan itu. Dalam Yesaya 28 : 23 – 29. Nabi Yesaya mengajar ajaran Allah kepada bangsa Israel melalui ilmu pertanian dan adat istiadat bangsa Israel. Ada tiga kebenaran Firman Tuhan yang akan kita pelajari dari kebijaksanaan Tuhan Allah kita: 28:27 Sebab jintan hitam tidak diirik z dengan eretan pengirik, a dan roda gerobak tidak dipakai untuk menggiling jintan putih, tetapi jintan hitam diirik dengan memukul-mukulnya dengan galah, dan jintan putih dengan tongkat. b 28:28 Apakah orang waktu mengirik memukul gandum sampai hancur? sungguh tidak, orang tidak terus-menerus memukulnya ... Bacaan Alkitab Yesaya 28: 23-29, Tuhan Bijaksana Jika petani menanam, merawat, hingga memanen saja teliti, apalagi Allah Sang Pencipta alam semesta yang membimbing kita. Sabtu, 19 Agustus 2023 20:06 WIB Nas : Yes 29:17-24. (versi Inggris NIV -- menjadi ladang yang subur). Nubuat-nubuat Yesaya mengenai hukuman tidak pernah tanpa harapan, karena ciri khasnya mencakup tema pemulihan Israel. Ayat-ayat ini meramalkan hari-hari terakhir zaman ini ketika orang Israel yang rendah hati dan miskin akan berbalik kepada Allah (ayat Yes 29:18-19) dan orang ... Isa 28:7 Tetapi orang-orang di sinipun pening karena anggur dan pusing karena arak. Baik imam maupun nabi pening karena arak, kacau oleh anggur; mereka pusing oleh arak, pening pada waktu melihat penglihatan, goyang pada waktu memberi keputusan. Isa 28:8 Sungguh, segala meja penuh dengan muntah, kotoran, sehingga tidak ada tempat yang bersih lagi. Ay. 21- 22, Yesaya menegaskan akan kepastian kehancuran Israel dimana Allah sendiri menghendakinya. Seperti itulah yang akan terjadi apabila umat Tuhan mulai menjauh dari Tuhan. Sepertinya Israel lupa bahwa apa yang mereka jalani dan menikmati kehidupan sejak dari Mesir adalah karena kasih Tuhan. Yesaya 28:16: "Sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: "Sesungguhnya, Aku meletakkan sebagai dasar di Sion sebuah batu, batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar yang teguh: Siapa yang percaya, tidak akan gelisah!" dikutip dalam surat Rasul Paulus kepada jemaat di Roma pasal 9:33 : Alkitab mengatakan bahwa Allah ”memberi tenaga kepada yang lelah”. ( Yes. 40:29) Sayangnya, sewaktu mengalami masalah, beberapa hamba Allah sekarang ini merasa bahwa melayani Yehuwa itu beban, bukan berkat. Jadi, mereka memutuskan untuk berhenti melayani Yehuwa selama beberapa waktu. Mereka tidak lagi membaca Alkitab, berhimpun, dan mengabar. Yesaya menyebut Koresy dengan nama sebagai tokoh yang akan memulai kelepasan orang Yahudi dari penawanan (ayat Yes 44:28). Nubuat ini disampaikan 150 tahun sebelum penggenapannya; pada tahun 538 SM, Koresy mengeluarkan ketetapan yang mengizinkan orang Yahudi kembali ke Yerusalem dan membangun kembali kota dan bait suci mereka ( Ezr 1:1-2 ). Jadi pada waktu mereka dihukum dengan penderitaan, mereka justru menjadi marah kepada Allah dan mengutukinya. · Yesaya 8:22 - mereka melihat ke langit / ke atas dan ke bawah / ke bumi, tetapi yang ada hanya kesesakan, kegelapan, kesuraman yang menghimpit. · Yesaya 8:23 - ‘kesuraman’, ‘negeri yang terimpit’, ‘Tuhan merendahkan tanah ...