tragedi sepakbola mesir ➡ arti goat dalam sepakbola

tragedi sepakbola mesir

Pada 11 April 2001, pertandingan sepak bola antara Chiefs dan Orlando Pirates berakhir dengan bencana tragis. Sebanyak 42 suporter yang dinyatakan tewas saat laga tersebut. Insiden ini menjadi kelam terburuk dalam sejarah sepak bola di Afrika Selatan. Kerusuhan yang terjadi karena bentrokan antara polisi dan suporter klub sepak bola Zamalek di Kairo, Mesir. Dalam tragedi ini, sebanyak 40 orang tewas dan puluhan orang luka-luka. Mayorita korban meninggal adalah anggota Ultra White Knights, suporter ‘garis keras’ Zamalek. (Reuters/Stringer) Rusuh sepakbola Mesir, 74 orang tewas. Ribuan pendukung klub Al-Masry memasuki lapangan dan menyerang para pemain Al-Ahly. Sedikitnya 74 orang tewas dalam bentrokan antar kelompok pendukung klub... Sebenarnya, terdapat polisi anti huru-hara di stadion. Namun mereka terlihat membiarkan peristiwa berdarah tersebut terjadi di depan mata. Menurut seorang anggota komite wanita Federasi Sepakbola Mesir (EFA), Daia Salah, penyerangan tersebut sudah direncanakan. Pihak keamanan sudah mengetahui itu. Kerusuhan Stadion Port Said adalah serangan massal yang terjadi pada 1 Februari 2012 di Stadion Port Said di Port Said, Mesir, saat pertandingan liga sepak bola utama Mesir antara Al-Masry dan Al-Ahly . Setidaknya 79 orang tewas dan lebih dari 1.000 terluka setelah ribuan suporter Al-Masry menyerbu lapangan, menyusul kemenangan 3-1 oleh Al-Masry. REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Pengadilan Mesir memvonis hukuman mati kepada 21 orang terdakwa dalam kasus kerusuhan antara penggemar sepakbola yang menewaskan 74 orang pada Februari tahun lalu.Kerusuhan dimulai beberapa menit setelah pertandingan liga yang digelar di stadion di Port Said antara klub lokal al-Masry dan klub Kairo, al-Ahly. Presiden FIFA Soal Tragedi Kanjuruhan: This Is A Dark Day. 3. Oktober 1982 di Rusia. Fans berjatuhan saat mereka meninggalkan pertandingan piala UEFA antara Moscow Spartak dan tim Belanda HFC Haarlem di stadion Luzhniki di Moskow. Pejabat bekas Uni Soviet tidak mengungkapkan tragedi itu selama bertahun-tahun. Hari yang dikenal sebagai Tragedi Port Said itu menjadi hari duka bagi sepakbola di seluruh dunia. Port Said adalah kota di timur laut Mesir yang membentang sekitar 30 kilometer di sepanjang pantai Laut Mediterania, sebelah utara Terusan Suez. Dengan perkiraan populasi 610 ribu jiwa, kota ini didirikan pada 1859 selama pembangunan Terusan Suez. Berikut 10 tragedi diantaranya. 1. Tragedi Heysel. Tragedi sepakbola ini berlangsung di stadion Heysel, Belgia yang pada saat itu memainkan laga final Piala Champions antara Liverpool vs Juventus pada 29 Mei 1985. Adanya kericuhan antar suporter ditambah stadion yang melebihi kapasitas membuat tembok pembatas stadion roboh dan menimpa penonton. 4. Tragedi Hillsborough (15 April 1989, 96 Orang Meninggal Dunia) Merupakan tragedi terkelam yang pernah terjadi di Tanah Inggris. Saat itu, Liverpool menghadapi Nottingham Forrest di semifinal Piala FA 1988-1989. Sayangnya, tribun Stadion Hillsborough gagal menampung puluhan ribu suporter Liverpool yang datang melebihi batas kapasitas. WNI terhindar dari tragedi sepakbola Mesir Kamis, 2 Februari 2012 15:02 WIB Kairo (ANTARA News) - Warga negara Indonesia (WNI) terhindar dari kerusuhan sepakbola di Port Said, Mesir, pada Rabu yang menelan puluhan korban jiwa. Tragedi Estadio Nacional. Ini adalah tragedi paling kelam dalam sejarah sepak bola dunia. Terjadi pada 24 Mei 1964, dalam pertandingan Peru versus Argentina. Peristiwa ini memakan korban 328 jiwa dan 500 lainnya luka-luka. Hampir sama dengan yang terjadi di Kanjuruhan yaitu pitch invasion. Tapi, penyebab kerusuhan di Peru karena suporter kecewa ... Banyaknya korban meninggal menempatkan insiden di Kanjuruhan masuk urutan kedua dalam 10 besar tragedi kerusuhan di stadion yang menelan korban jiwa terbesar. Adapun rincian sebagai berikut: 1. Estadio Nacional Disaster, Lima, Peru, 328 orang tewas (24 Mei 1964) 2. Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Indonesia, 130 orang tewas (1 Oktober 2022) 3.